Rabu, 06 April 2016

FABRY


            Lipidosis adalah penyakit yang disebabkan oleh kelainan pada enzim – enzim yang memecah lemak, yang mengakibatkan penimbunan racun yang dihasilkan oleh lemak di dalam jaringan. Penyakit yang termasuk ke dalam lipidosis adalah penyakit Gaucher, Penyakit Tay – Sachs, penyakit Fabry, penyakit Niemann – Pick, penyakit Leukodistrofi Metakromik. penyakit Krabbe, dan penyakit Farber.
            Sekumpulan enzim tertentu membantu tubuh memecah setiap jenis lemak. Kelainan pada enzim-enzim ini bisa menyebabkan penimbunan bahan lemak tertentu, yang dalam keadaan normal telah dipecahkan oleh enzim. Lama-lama, penimbunan ini bisa mengancam berbagai organ tubuh.
            Penyakit fabry adalah kelainan bawaan yang terjadi akibat penumpukan jenis tertentu dari lemak, yang disebut globotriaosyceramide, dalam sel-sel tubuh. Disebabkan oleh mutasi pada gen GLA pada kromosom X (sehingga kebanyakan hanya bisa muncul fenotip pada kaum pria).
            Gen GLA berfungsi untuk membuat enzim alfa-galaktosidaseyang aktif di lisosom, berfungsi untuk memecah substansi lemak yang disebut globotriaosylceramide yang terdiri dari dua dan tiga residu gula yang melekat pada zat lemak.
            Pada penyakit Fabry, glycolipid, yang merupakan hasil metabolisme lemak, menumpuk pada jaringan. Karena gen tidak sempurna untuk gangguan langka ini dibawa pada kromosom X, penyakit full-blown terjadi hanya pada pria. Penumpukan glycolipid menyebabkan pertumbuhan pada kulit yang tidak bersifat kanker (angiokeratomas) untuk terbentuk di sepanjang bagian bawah tubuh. Kornea menjadi berawan, mengakibatkan pandangan buruk. Rasa terbakar bisa terjadi pada lengan dan kaki, dan orang tersebut bisa mengalami peristiwa demam.

Penyebab :
            Mutasi pada gen GLA à mengubah struktur dan fungsi enzim dan menurunkan produksi enzim alfa-galaktosidase A à Globotriasylceramide menumpuk di seluruh tubuh (pembuluh darah, jantung, ginjal, sistem saraf). Karena akumulasi globotriaosilseramid dalam darah, menyebabkan berkurangnya aliran darah ke jaringan dalam tubuh sehingga terjadi penurunan fungsi organ.

Patofisiologis :
            Penyakit Fabry adalah penyakit pada penyimpanan lisosom terkait-X yang disebabkan oleh aktivitas kekurangan enzim lisosomal α-galaktosidase A (α-Gal A). Kebanyakan laki-laki tanpa aktivitas α-Gal A mengembangkan fenotipe klasik penyakit Fabry, yang mempengaruhi banyak sistem organ.
Jika α-Galactosidase tidak ada/gagal berfungsi, sebagian kompleks glikolipid (globotriaosylceramide) yang sudah dicerna terakumulasi di berbagai jaringan, seperti pembuluh darah, ginjal, hati, dan jaringan saraf.
Gejala-gejala yang timbul pada penyakit Fabry adalah rasa membakar pada tangan dan penyebaran bintik merah/ungu dikulit dengan diameter sekitar 1-5mm (Angiokeratoma), terdapat kelainan pada ginjal (proteinuria) bahkan bisa mengakibatkan gagal ginjal, atau kornea mata seperti berawan.

Diagnosa :
             Penyakit Fabry bisa didiagnosa di dalam janin dengan contoh chorionic villus atau amniocentesis. Penyakit Fabry tidak dapat disembuhkan atau bahkan diobati secara langsung, tetapi peneliti menginvestigasikan sebuah pengobatan dimana kekurangan enzim digantikan dengan transfusi. Pengobatan terdiri dari penggunaan analgesik untuk membantu menghilangkan rasa sakit dan demam, orang dengan kerusakan ginjal bisa memerlukan pencangkokan ginjal.

Pengobatan :
-          Untuk mengurangi nyeri dan demam diberikan analgetik (obat pereda nyeri)
-          Penggunaan obat untuk menggantikan kekurangan α-galaktosidase
      Contoh : Fabrazyme dan Replagal
-          Gagal ginjal mungkin memerlukan cangkok ginjal




Tidak ada komentar:

Posting Komentar